26.8 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

Wartawan Papua Pos Tewas Dikeroyok di Jakarta

JAKARTA| ACEHINFO-Seorang pria bernama Firdaus P. Pangaribuan (45) tewas dikeroyok oleh sejumlah orang tidak dikenal di Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur. Polisi menyebut Firdaus berprofesi sebagai wartawan.

“Wartawan Papua Pos,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Senin (25/7).

Korban ditemukan tewas pada Selasa pekan lalu, sekitar pukul 05.00 WIB. Zulpan menyebut ada tiga pelaku yang diduga terlibat dalam mengeroyok korban hingga tewas.

Zulpan mengatakan awalnya salah seorang saksi melihat Firdaus tengah dipukuli para pelaku di lokasi. Para pelaku yang mencoba melerai pengeroyokan itu justru hampir ikut dikeroyok oleh pelaku.

“Para pelaku mengira jika saksi hendak membantu korban sehingga saksi dikejar oleh para pelaku dan saksi berhasil menyelamatkan diri sambil berteriak minta tolong,” terang Zulpan.

Warga tersebut lalu kembali ke lokasi pengeroyokan. Nahas, korban saat itu ditemukan telah dalam kondisi meninggal dunia.

“Saksi kembali ke TKP dan melihat korban sudah dalam keadaan luka-luka di mukanya dan sedang dibawa ke RS Polri oleh pihak keluarga korban dan dalam perjalanan korban meninggal dunia,” ucap Zulpan.

Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Pelaku dalam pengejaran pihak kepolisian.

Sementara itu, Adik korban, Dewi Santi Pangaribuan, mengatakan pihak keluarga telah membuat laporan ke Polsek Kramat Jati. Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa pelaku pembunuhan terhadap Firdaus berjumlah tiga orang.

Dewi menuturkan pelaku utama dalam kejadian memang berjumlah dua orang, yakni A dan O, yang merupakan ayah dan anak.

“Kemungkinan dia (A) tidak kenal sama abang saya. Karena abang saya kan selama ini tinggal di Papua sama istri dan tiga anaknya. Baru pulang ke Jakarta Januari tahun ini,” ujar Dewi.

Dewi mengatakan usai pengeroyokan kedua pelaku tersebut tidak langsung kabur. Namun barulah pada sore harinya kedua pelaku melarikan diri dan hingga kini masih jadi buron.[]

 

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS