ACEH UTARA | ACEH INFO – Sejumlah tenaga sukarela Rumah Sakit Umum Daerah Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, yang ikut aksi unjuk rasa menerima surat pernyataan yang dikeluarkan oleh manajemen rumah sakit itu.
Dalam surat tersebut, tertulis ada tiga poin yang harus diisi, yaitu:
- Bersedia melanjutkan dinas di RSUCM Aceh Utara
- Selalu mematuhi segala peraturan yang berlaku di RSUCM Aceh Utara
- Apabila pernyataan pada poin 1 dan 2 saya langar, maka saya bersedia menanggung semua akibat yang diberlakukan oleh pihak RSUCM Aceh Utara.
Surat itu dibuat oleh Kepala Sub Bagian Kepegawaian RSUCM Aceh Utara, Arbiansyah. Surat ini diberiwaktu untuk ditandatangani oleh para demonstran paling lambat, Selasa, 11 Oktober 2022, pukul 16.00 WIB.
Hubungan Masyarakat RSUCM Aceh Utara, Harry Laksmana mengatakan, surat yang dikeluarkan tersebut, bukan sebagai surat yang berisikan ancaman pemecatan.
“Tindakan yang diambil sudah dikomunikasikan dengan Dewan Pengawas RSUM. Itu bukan sebagai ancaman pecatkan, apalagi pelayanan tidak boleh terganggu, hanya surat keterangan masih bersedia bergabung atau tidak,” ujar Harry, Selasa, 11 Oktober 2022.
Ketua DPRK Aceh Utara, Arafat Ali menyebutkan, pihaknya sangat menyesali dengan sikap manajemen RSUCM Aceh Utara tersebut.
“Tidak boleh begitu tindakannya. Soal demonstrasi itu hak, dibenarkan. Demontrasi itu agar ada kebijakan dari pemerintah daerah,” tuturnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sejumlah tenaga sukarela Rumah Sakit Umum Daerah Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, masih melakukan aksi unjuk rasa dan mogok kerja di depan rumah sakit itu.
Sehari sebelumnya tenaga sukarela juga melakukan aksi unjuk rasa, menuntut agar Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka yang telah dijanjikan Direktur RSUCM Aceh Utara, Baihaqi ditandatangani.
Pada Selasa, 11 Oktober 2022, puluhan tenaga sukarela itu telah mendirikan tenda untuk berteduh di depan rumah sakit tersebut dan membentang sejumlah poster dan spanduk, yang meminta agar direktur rumah sakit itu menyelesaikan janjinya untuk SK.
EDITOR: M. AGAM KHALILULLAH