BANDA ACEH | ACEH INFO – Surya Darmadi alias Apeng telah masuk dalam daftar buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak 2019 lalu. Bos dari perusahaan pengekspor sawit PT Duta Palma Group itu akhirnya menyerahkan diri kepada Kejaksaan Agung pada Senin, 15 Agustus 2022 siang.
Surya Darmadi bakalan ditahan selama 20 hari di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, terhitung sejak 15 Agustus hingga 3 September 2022. Penahanan itu diperlukan untuk kepentingan penyelidikan lanjutan atas perkara dugaan tindak pidana korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang dalam kegiatan pelaksanaan yang dilakukan oleh PT Duta Palma Group di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).
Tim Kejaksaan Agung (Kejagung) menjemput Surya Darmadi di Bandara Soekarno Hatta dan langsung membawanya untuk diperiksa di kantor Kejagung, Senin, 15 Agustus 2022 siang.
“Hari ini (kemarin-red) kami telah melakukan penjemputan tersangka SD, dan dua minggu yang lalu SD berkirim surat kepada kami dalam rangka untuk menyerahkan diri,” kata Jaksa Agung RI, ST Burhanuddin, dalam keterangan kepada media, Senin, 15 Agustus 2022 kemarin.
Surya mendarat pada pukul 13.30 WIB menggunakan penerbangan China Airlines.
Pemeriksaan oleh Kejagung, kata Burhanuddin, akan dilakukan bekerjasama dengan KPK, “karena juga ada perkara yang ditangani oleh KPK”.
KPK memasukkan nama Surya Darmadi dalam daftar buruan sejak 2019 atas kasus dugaan suap terkait pengajuan revisi alih fungsi hutan di Riau. Dia ditetapkan sebagai tersangka bersama RTR (Raja Thamsir Rachman) selaku Bupati Indragiri Hulu periode 1999-2008, yang tengah menjalani vonis pidana dalam perkara dugaan korupsi dana kasbon APBD Indragiri Hulu Tahun 2005-2008.
Jaksa Agung menyebutkan dugaan korupsi tersebut telah menyebabkan kerugian keuangan negara sebesar Rp78 Triliun.
Kejaksaan Agung menetapkan Surya sebagai tersangka pada 1 Agustus 2022 dalam kasus dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang terkait penyerobotan lahan perkebunan sawit di Riau. Apabila terbukti, kasus ini ditengarai sebagai korupsi dengan kerugian negara terbesar di Indonesia sejauh ini.[]
