LHOKSEUMAWE | ACEH INFO – Sebanyak tujuh orang pelaku pencurian kendaraan bermotor ditangkap Tim Opsnal Satreskrim Polres Lhokseumawe dalam kurun waktu dua pekan.
Kapolres AKBP Eko Hartanto SIK dalam konferensi pers pada Jumat, 4 Maret 2022 mengatakan, Mapolres Lhokseumawe menerima 11 laporan kehilangan kendaraan sejak 2020 hingga tahun 2022.
“LP (Laporan Polisi-red) ini tersebar baik di jajaran Polsek dan di Polres Lhokseumawe. Jadi, kurun waktunya cukup lama. Barang bukti semuanya berjumlah 13 unit kendaraan bermotor. Selain itu, tim kita juga mengamankan tujuh orang tersangka,” ungkap Kapolres.
Adapun ketujuh tersangka tersebut yakni SB, YZ dan EF. Sedangkan empat lainnya yaitu MZ, WY, ML dan AM merupakan penadah.
Penangkapan terhadap tersangka berkat informasi dari masyarakat yang mulai keresahan dengan aksi kelompok tersebut.
“Tersangka SB merupakan seorang residivis curanmor, sedangkan YZ residivis pencurian hewan ternak. Mereka tidak memiliki pekerjaan, setelah keluar dari Lapas mencuri lagi para pemetik ini mencuri di jam dan tempat tertentu dengan memanfaatkan kelengahan pemilik kendaraan,” ujarnya.
Para tersangka mengatakan kendaraan-kendaraan yang berhasil dicuri kemudian dijual ke penadah melalui perantara dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp 2 juta sampai Rp 8 juta per unitnya.
Sementara itu, pemilik kendaraan Darmadi, warga Geudong, Kecamatan Samudera Aceh Utara mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang berhasil mengungkap kasus tersebut.
“Saat itu motor saya parkir di rumah, namun ketika ingin keluar saya lihat motor sudah tidak ada lagi. Alhamdulillah, hari ini sudah ditemukan dan diarahkan oleh Bapak Kapolres Lhokseumawe,” kata Darmadi saat serah terima kendaraan di Mapolres Lhokseumawe.
Hal senada juga dikatakan Siti Hajar Safitri, warga Gampong Hagu Barat Laut, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Dia mengatakan sepeda motor miliknya hilang saat suaminya bekerja.
“Motor saya hilang di kawasan Alue Lim, saat itu suami bekerja membuat kandang ayam dan menginap di sana. Berkat kerja keras pihak kepolisian, motor saya sudah ditemukan,” jelasnya.
Lebih lanjut Eko mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap kendaraan yang dimiliki agar selalu menggunakan kunci ganda.
“Saya imbau kepada masyarakat pemilik kendaraan di wilayah hukum Polres Lhokseumawe agar lebih berhati-hati dalam memarkirkan motornya, baik itu di rumah dan di tempat pelayanan publik, pergunakan kunci ganda,” pintanya.[]
WARTAWAN: MAULIDI ALFATA
