BANDA ACEH | ACEHINFO – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Aceh bersama dengan Pemerintah Gayo Lues dan PT. Konstruksi Hidro Jaya meresmikan Proyek PLTM Pantan Cuaca.
Proyek PLTM Pantan Cuaca sebagai tindaklanjut Proyek Strategis Nasional dalam hal Program EBT (Energi Baru Terbarukan), Gayo Lues, 29/9/2022.
Pembangunan ini sebagai wujud komitmen PLN UIW Aceh dan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dalam mendukung Proyek Strategis Nasional yang telah ditetapkan oleh Kementerian ESDM yaitu memproduksi energi dengan Pembangkit yang Ramah Lingkungan.
“Kehadiran PLTM ini 4,5 MW ini memang ditunggu. Pembakaran minyak fosil memang paling cepat tetapi mahal secara oprasional ditambah harga bakar fosil mahal. Apabila PLTM Pantan Cuaca 4,5 MW berproses akan menswitch dari sebelumnya bahan bakar fosil ke energi terbarukan,” ujar Genenal Manager UIW Aceh, Parulin Novriandi.
PLTM Pantan Cuaca ini terletak di desa Kenyaran. Kecamatan Pantan Cuaca, Gayo Lues.
PLTM ini memiliki daya 2×2,25 MW, pekerjaan pembangunan Power House berguna untuk pengoperasian turbin PLTMH sudah dimulai sejak Agustus 2022.
Bupati Gayo lues, Muhammad Amru mengapresiasi baik hadirnya PLTM Pantan Cuaca. Ia berharap dapat mengatasi krisis kelistrikan dan menghadirkan manfaat bagi masyarakat.
“Saya yakin kehadiran PLTM ini mampu memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, khususnya di kampung kenyaran ini dan juga Gayo Lues pada umumnya, seperti ketersediaan listrik, lapangan kerja dan juga akses jalan.“
Kelak, PT HJK menjalani kontrak selama 25 tahun untuk mengelola pengoperasian PLTM Pantan Cuaca tersebut.
“Saya berterimakasih telah mempercayakan pengelolaan PLTM Pantan Cuaca kepada PT. Hidro Jaya Konstruksi” ucap Baek Seung Wan selaku Direktur Utama PT HJK saat memberikan kata sambutan.
Sebelumnya, PT Hidro Jaya Konstruksi telah ditetapkan sebagai pemenang lelang kuota PLTM Tersebar 4,5 MW di Gayo Lues yang dilaksanakan oleh PLN UIW Aceh. Dicanangkan, projek tersebut akan siap pada tahun 2024 mendatang.