BIREUEN I ACEH – Seorang Pensiunan TNI, H Syarifuddin Bin Usman, warga Desa Paya Cut Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, meninggal dunia, diduga akibat dihantam menantunya sendiri ZN (33), di rumah korban, Senin (31/1/2022).
Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardi Wirabraja SIK MH melalui Kapolsek Peusangan Ipda Nasruddin mengatakan, kronologi kejadian tersebut berawal saat berada di belakang rumahnya dimintai kunci mobil milik korban oleh tersangka (menantu).
Diduga karena tidak mau menuruti permintaan, korban dan tersangka terjadi pertengkaran mulut. Lalu didengar saksi, Mayasari (38) yang merupakan anak kandung korban yang sedang berada di dalam rumah.
Sontak saja saksi pun pergi keluar belakang rumah untuk memastikan apa yang terjadi. Namun sesampainya Mayasari disana melihat ayahnya sudah tersungkur ke tanah dan tersangka berdiri disamping korban.
Setelah itu, tersangka pun melarikan diri dari samping rumah korban dan saksi teriakan histeris meminta bantuan pertolongan.
Tidak lama, warga pun berdatangan dan korban ke rumah sakit RS Jeumpa Bireuen. Namun sesampainya di rumah sakit nyawa korban tidak tertolong lagi.
Mengetahui tersangka sedang berada di Kantor Camat Peusangan, kemudian menemukan keberadaan tersangka sambil menghubungi pihak Polsek Peusangan.
Menyikapi laporan masyarakat tersebut, pihak Polsek pun segera menangkap tersangka.
Saat hendak ditangkap, tersangka melakukan perlawanan dan merusak fasilitas Kantor Camat hingga personel polsek terluka. Penegak hukum disana pun bertindak tegas, sehingga ZN dapat di amankan.
Peristiwa meninggalnya pensiunan TNI yang diduga akibat dihantam oleh menantunya, dengan cepat menyebar ke masyarakat. Sehingga acara tersebut sempat viral di media sosial.
PENULIS : FERIZAL HASAN