ACEH INFO- Negosiasi kedua antara Rusia dan Ukraina untuk mencari jalan tengah penyelesaian masalah kedua negara tampaknya masih menemui jalan buntu. Di tengah memanasnya hubungan kedua negara, pentolan kelompok Sunda Empire, Raden Rangga Sasana turun tangan memberi maklumat untuk segera menghentikan perang antara Rusia dan Ukraina.
Pria yang akrab disapa Lord Rangga itu masih menunggu balasan putin atas ultimatumnya, yang dikirim lewat pesan instan di Instagram.
“Lord sudah menghubungi istana Presiden Rusia Vladimir Putin tetapi sampai saat ini belum ada balasan via DM. Tetapi Pemimpin Rusia membalas cara lain,” ungkap Lord Rangga di Instagram resminya @lordranggaofficial, yang dilihat AcehInfo Minggu, (6/3).
Rangga Sasana sebelumnya sempat dipenjara selama 2 tahun karena menyiarkan berita bohong dan memproklamirkan Sunda Empire di media sosial.
Sunda Empire atau Earth Empire, merupakan sebuah perkumpulan yang mengklaim diri sebagai kerajaan yang akan kembali besar sebagaimana pada masa kerajaan Tarumanegara. Usai bebas dari penjara, netizen menjadi Lord Rangga dan anggota kerajaannya sebagai kelompok fiktif untuk lucu-lucuan semata.
Meski begitu, pengikut Lord Rangga di sejumlah akun media sosial cukup lumayan. Di Instagram saja dia memiliki 53.4k folowers.
Dalam postingan menyikapi isu konflik Rusia-Ukraina itu, Lord Rangga mengklaim upayanya menghubungi pimpinan Rusia Vladimir Putin demi alasan kemanusian dan perdamaian dunia.
“Saya atas nama kemanusiaan. Saya meminta Presiden Rusia (Vladimir Putin) untuk mengakhiri perang. Saya tahu bahwa Anda adalah orang yang baik dan ramah, lebih baik Anda menghentikan perang saudara ini,” tulisnya.
Sampai kapan nunggu balasan DM dari Putin Lord?[]