COLOMBO-ACEH INFO-Pemerintah Sri Lanka kini sedang mencari seekor gajah untuk dinobatkan sebagai gajah suci pembawa patung Buddha berbalut emas. Kandidat gajah suci itu harus punya syarat tertentu.
Senin pekan lalu seekor gajah yang dianggap suci di Sri Lanka dan diberi nama Nadungamuwa Raja, diumumkan mati di umur 68 tahun. Warga negara di bagian Asia selatan itu berkabung selama beberapa hari.
Kantor Berita Prancis, AFP melaporkan, kematiannya dilepas oleh warga SriLanka dengan prosesi keagamaan yang melibatkan puluhan pendeta, para lansia dan juga anak-anak. Warga memberikan penghormatan terakhir kepada Nadungamuwa, dengan menyentuh gadingnya.
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa telah memerintahkan untuk mencari penganti gajah itu. Gajah yang dipilih harus dari kasta tertentu dengan karakteristik fisik khusus untuk memenuhi syarat.
Kandidat gajah suci itu harus memiliki belalai, penis, dan ekor yang ketika berdiri bisa menyentuh tanah. Gajah suci yang terpilih juga harus memiliki punggung yang rata.
Gadingnya harus dibentuk dalam bentuk penampi tradisional negara itu. Srayat lain, tinggi kandidat gajah suci harus sekitar 3,6 meter.
Nadungamuwa Raja, gajah yang mati itu, adalah gajah yang spesial . Meski tak cukup syarat karena hanya memiliki tinggi 10,5 kaki, dia tetap dinobatkan sebagai gajah suci sebelumnya karena adalah gajah tertinggi di Sri Lanka saat itu. Raja lahir di India dan dihadiahkan ke Sri Lanka oleh seorang pangeran India.
Gajah adalah spesies yang dilindungi di Sri Lanka. Namun banyak yang dipelihara sebagai hewan peliharaan, karena dianggap sebagai simbol status. Meski begitu penangkapan gajah liar di negara itu dilarang, dan pelakunya bisa dihukum mati.[]