BANDA ACEH | ACEH INFO – Dua ekor gajah Sumatra (elephas maximus sumatranus) ditemukan mati di Aceh kurun empat hari terakhir. Satu ekor gajah yang mati berusia dewasa dan satu individu lain masih bayi.

Gajah jantan ditemukan mati di kawasan Pucuk Krueng Pase Lintas KKA-Jabal Antara Km 33, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara, Minggu, 20 Februari 2022 sekitar pukul 17.00 WIB. Gajah tersebut berjenis kelamin jantan dengan perkiraan umur sekitar 10-12 tahun.

Sementara bayi gajah ditemukan mati di wilayah sekitar Gampong Cot Seutui, Kecamatan Mila, Kabupaten Pidie, Senin, 21 Februari 2022 sekira pukul 13.00 WIB. Bangkai bayi gajah liar tersebut diperkirakan mati saat baru dilahirkan di dekat alur sungai.

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh menduga dua ekor gajah ini mati secara alami. Gajah jantan diduga mati lantaran berkelahi dengan sesama gajah dewasa lainnya. Sementara bayi gajah diduga mati usai dilahirkan. Kedua ekor gajah tersebut ditemukan mati di dekat alur sungai.

Gajah Sumatera (elephas maximus sumatranus) merupakan salah satu jenis satwa liar dilindungi di Indonesia berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar yang Dilindungi. Berdasarkan The IUCN Red List of Threatened Species, satwa yang hanya ditemukan di Pulau Sumatera ini berstatus Critically Endangered atau spesies yang terancam kritis, beresiko tinggi untuk punah di alam liar.

Berikut beberapa foto temuan gajah mati di Aceh yang dibagikan BKSDA, Rabu, 23 Februari 2022:

1 dari 6