BANDA ACEH | ACEH INFO – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, benar-benar berduka dengan hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz di sungai Aare, Swiss. Hingga saat ini, jasad Eril—sapaan akrab Emmeril Kahn Mumtadz—belum juga ditemukan.
Lebih sepekan setelah Eril hilang, Kang Emil terus mengisi time line Twitternya dengan cuitan-cuitan tentang anak lelakinya tersebut. Teranyar dia bahkan mengunggah sepucuk surat berjudul “Kapan Kita Pulang?” yang berisi tentang kesaksian Kang Emil atas kiprah dan semangat hidup Eril.
“Saya tahu betul, Eril jika masih ada, pasti tidak terlalu senang jika amal atau kebaikannya diceritakan,” tulis Ridwan Kamil di akun twitter @ridwankamil, Minggu, 5 Juni 2022.
Cuitan Ridwan Kamil yang disertai video tersebut telah disukai 141,6 ribu follower Ridwan Kamil. Cuitan itu juga telah di-retweet sebanyak 31,1 ribu dan dikomentari oleh 3.885 netizen.
Banyak follower Ridwan Kamil mengaku sedih dengan cuitan tersebut. Diantaranya bahkan mengaku menangis dengan keihklasan Gubernur Jawa Barat tersebut kehilangan Eril.
Bismillah dan mohon maaf.
Izinkan saya selaku ayahanda Eril, untuk memberi kesaksian atas kiprah & semangat hidupnya selama ini.
Saya tahu betul, Eril jika masih ada, pasti tidak terlalu senang jika amal atau kebaikannya diceritakan.
Ilustrasi: Dheoramdana pic.twitter.com/3mTw9jxxyb
— Ridwan Kamil (@ridwankamil) June 5, 2022
“Ga kuattt, mewek bgt. Ga bisa ngebayangin betapa besar hati pak gub, bu cinta, dan keluarga yg bisa ngeikhlasin A Eril tanpa melihat jasadnya,” tulis ya begitulah @namanya1dup.
“InsyaAllah syahid adalah akhir dari a eril,” tulis @misunghyuck.
“Ya Allah sedihh,” lanjut Fahriii @senyumanis_.
Seperti diketahui, anak laki-laki Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmiril Khan Mumtadz, dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022.
Pada hari sebelumnya, Ridwan Kamil juga mencuit puisi untuk Eril yang hilang di sungai Aare, di akun twitternya. Dalam cuitan itu, Ridwan Kamil menegaskan pencarian jasad Emmeril Khan Mumtadz akan terus dilakukan tanpa batas waktu.[]