BANDA ACEH | ACEH INFO – Daddi Peryoga dikukuhkan sebagai Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh menggantikan Yusri yang sudah 3,8 tahun menjabat.
Pengukuhan dilakukan Dewan Komisioner yang juga Kepala Eksekutif Pengawasan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto OJK Pusat, Hasan Fawzi, Selasa, 11 Juni 2024 di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh.
Hasan Fawzi menegaskan, pengukuhan dapat menjadi penyemangat dan momen baik untuk memantapkan OJK semakin handal dan semakin kredibel di Aceh. Tantangan OJK ke depan semakin berat. Setelah Undang-undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) yang baru memperluas wewenang OJK.
“Kepala OJK di daerah harus mampu bekerja sama dan besinergi yang baik dengan pemerintah daerah, sehingga terwujud apa yang diinginkan oleh para pemangku kepentingan. OJK terus memberikan kontribusi yang baik dan handal dalam mengawal kegiatan di pusat dan daerah,” ujar Hasan Fawzi.
Baca Juga: Inflasi Aceh Terendah Ketiga di Sumatera
Hasan Fawzi menambahkan, OJK juga akan terus mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat di daerah, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi digital Indonesia di tahun 2030 sebagaimana ditargetkan oleh pemerintah dalam pengembangan ekonomi digital dan aset ekonomi digital termasuk aset kripto.
Hasan Fawzi menambahkan, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemeninfo) sudah membuka Markas Starup Digital di Banda Aceh untuk mendukung transformasi digital, hal itu bisa dimanfaatkan untuk saling bersinergi dalam membangun ekonomi digital di Aceh.
“Perlu bersinergi dalam membangun ekonomi digital, sehingga terciptanya inovasi dan layanan digital di sektor ekonomi yang kuat dan mampu berdaya saing. Perekonomian Aceh pada quartal pertama 2024 tumbuh 4,23 persen, tumbuh hampir di seluruh lapangan usaha. Pertumbuhan ini akan terus berlanjut apa lagi akan ada even nasional PON di Aceh,” tambahanya.
Hasan Fawzi meyakini percepatan pertumbuhan ekonomi Aceh akan terus bertumbh seiring pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut. Kegiatan penyediaan sarana fisik dan non-fisik untuk pelaksanaan PON akan memberikan dampak yang tinggi untuk perekonomian Aceh.
Baca Juga: Firmandez Apresiasi Perjuangan Dua Putra Aceh Terhadap Lahirnya Hari Kewirausahaan Nasional
Pada acara yang sama Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah mengucapkan selamat datang di Aceh kepada Kepala OJK Aceh yang baru Daddi Peryoga, serta mengucapkan terimakasih kepada Kepala OJK Aceh yang lama Yusri yang pindah tugas ke Medan, Sumatera Utara setelah 3 tahun 8 bulan memimpin OJK Aceh.
“Terimakasih kepada Pak Yusri atas dedikasi dan kerja kerasnya selama ini yang luar biasa dalam memajukan sektor ekonomi di Aceh. Selamat datang kepada pak Daddi Peryoga, semoga dengan pengalamannya bisa memberikan kontribusi yang tinggi bagi perkembangan sektor keuangan di Aceh, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Bustami Hamzah.
Baca Juga: Amal Hasan Ibu-ibu Pelaku Usaha Ultra Mikro Perlu Diberdayakan
Bustami Hamzah mengajak semua pihak bekerja sama dan berkolaborasi dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi Aceh yang berkelanjutan, dengan mengoptimakan peluang yang ada, serta menciptakan kondisi yang kondusif bagi investasi. “Terkait dengan pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut, kami berharap OJK Aceh bisa memastikan transaksi keuangan berjalan dengan baik,” harapnya.
Ikut hadir pada acara pengukuhan tersebut Ketua DPR Aceh Zulfadli, Pj Sekda Aceh Azwardi, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Aceh Rony Widijarto Purubaskoro, Plt Direktur Utama Bank Aceh Fadhil Ilyas, Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh Suharjono, Kepala Staf Kodam Iskandar Muda Brigjen TNI Hadi Basuki, para kepala instansi vertikal, para kepala SKPK, serta beberapa Pejabat Bupati/Wali Kota.[]
