BANDA ACEH | ACEH INFO – Video berdurasi 1 menit 57 detik yang berjudul “terjadi pembakaran masjid di Krueng Sukek Kecamatan Tangse Pidie” mendadak viral. Video yang diduga direkam menggunakan smarphone tersebut berlatar suara seorang perempuan, yang menyebutkan mimbar tersebut dibakar orang tak dikenal pada Jumat, 18 Maret 2022 dinihari tadi.
“Kejadian pukul tiga malam,” kata perempuan dalam video tersebut dalam bahasa Aceh.
Dalam video itu juga terdengar beberapa suara orang perempuan lainnya dan memperlihatkan seorang pria yang sedang membersihkan mimbar tersebut.
Dari penelusuran acehinfo.id diketahui mimbar yang terbakar itu berada di Masjid Baitul Nuzul Krueng Seukek, Kecamatan Tangse, Pidie. Mimbar ini dalam kondisi sudah tua,
“Iya terbakar, diduga api berasal dari bola lampu yang ada di atas mimbar,” kata Keuchik Gampong Krueng Seukek, Muhammad Isa menjawab telepon dari acehinfo.id.
Dia mengatakan dari keterangan pengurus masjid, bola lampu yang berada di atas mimbar tersebut memang sering byar pet. Keberadaan bola lampu tersebut pun berada tepat di atas mimbar yang terbakar tersebut.
“Kadang meletup kemudian jatuh ke atas mimbar, di atas mimbar pun ada beberapa lembar sajadah dan lembaran-lembaran Alquran tua dan Alquran kecil. Mungkin ketika bohlam itu pecah, jatuh ke situ dan memicu api,” kata Muhammad Isa.
Dia meragukan jika mimbar tersebut dibakar oleh orang. Lantaran Masjid Baitul Nuzul Krueng Seukek selama ini tidak memiliki masalah apapun. Begitu pula dengan desa mereka yang selama ini aman.
“Bukan dibakar, mungkin arus pendek, diduga demikian karena tidak ada yang melihat adanya bayangan orang pada saat kejadian,” ungkap Muhammad Isa.
Namun, dia mengakui pada saat mimbar itu terbakar, kondisi listrik di dalam masjid dalam keadaan menyala, seperti tidak ada arus pendek yang memicu pemadaman lokal. Warga setempat menurutnya baru mengetahui mimbar masjid itu terbakar ketika mendengar suara loteng berjatuhan.
“Listrik tetap menyala (waktu kejadian) saat kami melihat,” ujar Muhammad Isa.
Dia mengatakan polisi sudah menggelar olah tempat kejadian perkara di lokasi tersebut. Warga Krueng Seukek pun tidak begitu terkendala dalam pelaksanaan ibadah Jumat meski mimbar tersebut terbakar. Untuk mengantisipasi ketiadaan mimbar itu, petugas masjid menggantinya dengan meja untuk tempat khatib berkhutbah Jumat.
“Mimbar itupun sudah lama, rencana nanti kita ganti lain saja,” pungkas Muhammad Isa.[]
