BANDA ACEH | ACEH INFO – Bakal calon (Balon) Bupati Aceh Jaya Amal Hasan SE, M.Si memaparkan empat pilar pembangunan dalam penyampaian visi misi di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Aceh, saat pengembalian berkas pendaftaran, Rabu, 22 Mei 2024 di Kantor DPD Gerindra Aceh di Luengbata, Banda Aceh.
Amal Hasan datang ke DPD Gerindra Aceh didampingi tokoh deklarator Aceh Jaya dari tiga wilayah, Adnan Nyak Sarong dan Ir. Teuku Mufizar tokoh deklataror Aceh Jaya dari Kecamatan Krueng Sabe, politisi senior Drs. Azhari Basyar selaku tokoh deklarator Aceh jaya dari Kecamatan Tunom, serta Raja Meureuhom Daya Teuku Saifullah dari Lamno.
Kehadiran tokoh dari tiga wilayah itu sebagai bentuk dukungan kepada Amal Hasan yang dinilai bisa menjadi sosok pemersatu untuk pembangunan Aceh Jaya yang merata, sesuai dengan potensi masing-masing wilayah.
Selain itu juga ikut Hermanto SE MM, Ir. Mawardi Ismail, Sekretaris DPC Gerindra Aceh Jaya Kasmalinda dan seratusan kelompok relawan muda Aceh Jaya dari berbagai organisasi kemasyarakatan dan paguyuban yang tergabung dalam tim relawan Sahabat Amal Hasan (SAH) Muda.
Baca Juga: Balon Bupati Aceh Jaya Amal Hasan Sampaikan Visi Misi di DPD Demokrat Aceh
Kedatangan Amal Hasan dan rombongan disambut oleh Sekretaris DPD Gerindra Aceh Drs. H Abdurrahman Ahmad bersama Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah Partai Gerinda pada Pilkada 2024 Nasrul Sufi, Sekretaris Tim penjaringan Mahfudz Y Loethan, serta sejumlah pengurus DPD Gerinda Aceh lainnya.
Amal Hasan yang juga Ketua Ikatan Keluarga Aceh Jaya (Ikajaya) ini memaparkan dirinya maju sebagai balon Bupati Aceh dengan membawa konsep pembangunan empat pilar yang terintegrasi, meliputi: pilar ekonomi, birokrasi, diplomasi dan syariat Islam.
Pilar ekonomi fokus utama dengan mengoptimalisasi berbagai potensi dan sumber daya yang bisa menjadi penghela penambahan pendapatan asli daerah. Sementara pada pilar birokrasi lebih kepada sistem pengelolaan sumber daya manusia yang sesuai dengan kapasitas dan kapabilitas.
“Birokrasi harus difokuskan pada penguatan tatakelola dan tatalaksana sistem birokrasi pada lintas sektor, mulai dari eksekutif, legislatif, yudikatif, untuk memperkuat basis panduan dan regulasi, serta pelayanan berbagai pihak yang berkepentingan, seseau dengan ketentuan, etika dan norma hukum yang berlaku,” jelas Amal Hasan.
Baca Juga: Balon Bupati Aceh Jaya Amal Hasan Mendaftar ke Demokrat Disambut Sekjen DPP Teuku Riefky Harsya
Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Syiah Kuala (IKA USK) menambahkan, pada pilar diplomasi akan membangun sistem komunikasi yang baik dan tepat antara eksekutif, legislatif, yudikatif dan unsur pendukung seperti Forkopimda. Pada pilar diplomasi ini perlu difokuskan pada penguatan kapasitas, kapabilitas dan kompetensi sumber daya manusia, serta aparatur pemerintah agar lebih optimal dalam mengeksplorasi berbagai hal.
Sementara itu pilar keempat terkait penegakan Syariat Islam, akan dilakukan dengan mengoptimalisasikan qanun dengan meningkatkan alokasi anggaran untuk kegiatan sosialisasi, serta turut melibatkan seluruh stakeholder.
“Keempat pilar tersebut saling berkaitan dan harus dilakukan secara terintegrasi oleh seluruh stakeholder. Jika kami dipercayakan untuk memimpin Aceh Jaya, program ini akan kita jabarkan lebih mendalam sehingga memberikan hasil maksimal untuk pembangunan Aceh Jaya menjadi lebih baik. Saya siap bekerja keras untuk mewujudkan Aceh Jaya yang lebih maju dan sejahtera. Mari kita bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik untuk daerah kita,” tegasnya.[]