LANGSA | ACEH INFO – Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK) Langsa tahun 2025 sampai saat ini belum juga disahkan. Bahkan, opsi pengesahan melalui Peraturan Wali Kota (Perwal) juga belum direalisasikan.
Kondisi ini berdampak langsung pada berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), terutama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa, yang kini menghadapi tantangan besar dalam menjaga kelangsungan pelayanan kesehatan.
Berdasarkan informasi yang diterima acehinfo.id, Kamis, 20 Februari 2025, rumah sakit milik pemerintah tersebut mengalami keterbatasan dalam penyediaan obat-obatan karena belum tersedianya anggaran untuk pembayaran kepada penyedia atau distributor.
Akibatnya, stok obat mulai menipis dan beberapa jenis obat yang sangat dibutuhkan terpaksa dipinjam dari rumah sakit swasta di sekitar daerah ini.
Situasi ini telah menjadi perhatian serius di internal rumah sakit. Seluruh tenaga medis dan manajemen terus berupaya mencari solusi terbaik agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik.
“Pelayanan kesehatan di RSUD Langsa harus tetap berjalan. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan masyarakat tetap mendapatkan layanan kesehatan yang dibutuhkan,” ujar salah satu sumber kepada acehinfo.id, Kamis, 20 Februari 2025.
Jika dalam beberapa minggu ke depan belum ada kepastian terkait pengesahan anggaran, dikhawatirkan pelayanan kesehatan akan semakin terdampak. Rumah sakit sebagai fasilitas vital harus mendapatkan perhatian serius dari pihak berwenang agar tidak terjadi gangguan yang lebih besar terhadap layanan kesehatan masyarakat.
Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah konkret guna memastikan keberlangsungan pelayanan di RSUD Langsa.
“Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal, sehingga solusi cepat dan tepat sangat diperlukan agar rumah sakit dapat terus beroperasi sesuai standar pelayanan yang seharusnya,” harap sumber lagi.
Sementara itu, Direktur RSUD Langsa, Drg, Ridha Zulkumar, membenarkan hal tersebut.
“Begitulah kondisi saat ini,” jawabnya singkat kepada acehinfo.id, via WhatsApp.[]
