BANDA ACEH | ACEH INFO – Bakal calon Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman mengungkap alasan memilih Afdhal Khalilullah sebagai bakal calon Wakil Wali Kota yang akan mendampinginya pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ia menyebutnya dengan ungkapan “Amin Lebih Afdhal.”
Aminullah Usman menilai Afdhal Khalilullah sebagai sosok yang dekat dengan kalangan muda, terutama kaum milenial. Mantan Ketua KNPI Kota Banda Aceh itu juga punya track record yang jelas.
“Afdhal sosok muda milenial, organisator, pernah memimpin KNPI dan ragam organisasi lainnya, kita lihat track recornya juga orang baik baik saja. Ini kita butuhkan,” ungkap Aminullah Usman dalam silturrahmi dengan jurnalis di Solong Jepe, Keudah, Jumat, 28 Juni 2024.
Aminullah menambahkan, dirinya bersama Afdhal sudah klop untuk maju, Aminullah diusung oleh PAN, sementara Afdhal melalui Gerindra, meski demikian masih perlu menunggu keputusan DPP.
“Kewajiban kami menjalin komunikasi, tapi keputusannya nanti tetap ada di DPP. Kita bekerja terus, tidak boleh berhenti, saya berharap pasangan ini jadi. Kami terus bekerja, terus bergerak. Jadi ini pasangan Amin Lebih Afdhal. PAN sudah memplenokan pasangan ini, karena Afdhal elektabilitasnya juga ok, dikenal oleh banyak orang, terutama kalangan milenial,” ungkapnya.
Baca Juga: PP IKA USK Sambut Positif Pembentukan IKA USK Jawa Timur
Selain itu kata Aminullah, memilih Afdhal sebagai pendampingnya juga sebagai wujud keberpihakan kepada generasi muda, sehingga nanti keterwakilan dan keberpihakan kepada anak muda dan milenial terakomodir.
“Agar nanti ada yang memperhatikan anak muda. Kalau wakil yang muncul banyak dari kalangan tua, tapi saya ambil anak muda, saya memilih Afdhal. Barang saya sudah laku, masuknya Afdhal selain menambah laku, menambah kekuatan dalam kontestasi ini,” tambah Aminullah.
Selain itu kata Aminullah, ia maju sebagai bakal calon Wali Kota Banda Aceh juga untuk melanjutkan program kerja Banda Aceh Gemilang yang pernah dilaksanakannya saat menjabat Wali Kota Banda Aceh periode sebelumnya.
Aminullah memaparkan, ada tiga program utama yang akan dilanjutkan, mulai dari penguatan syariat Islam, pembangunan ekonomi, serta penguatan sektor pendidikan, yang pada akhirnya akan menghasilkan output perbaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Banda Aceh.
“Banda Aceh Gemilang jilid pertama, pada akhir masa jabatan saya telah mengantarkan Kota Banda Aceh pada posisi kedua nasional Indeks Pembangunan Manusia setelah Yogyakarta. Kami juga berhasil meraih 126 penghargaan baik daerah maupun nasional, membangun 800 rumah dhuafa, serta memberantas praktek rentenir. Ini akan kita lanjutkan pada Banda Aceh Gemilang jilid dua, jika kami dipercayakan untuk kembali memimpin Kota Banda Aceh nantinya,” tegas Aminullah.
Baca Juga: OJK Gelar Olimpiade Keuangan Syariah Berhadiah Ratusan Juta
Semantara itu Afdhal mengatakan dirinya merasa terhormat dipilih sebagai wakil untuk mendampingi Aminullah. Jika pasangan ini terpilih, Afdhal menegaskan akan fokus pada penyelesaian berbagai persoalan anak muda di Kota Banda Aceh.
Menurutnya, ada tiga persoalan utama yang meliputi anak muda selama ini, mulai dari persoalan akidah, masalah narkoba, hingga persoalan kreativitas dan pengembangan ekonomi pemuda melalui digitalisasi UMKM.
“Ini sebuah kepercayaan yang luar biasa bagi saya ketika dipilih untuk mendampingi Pak Aminullah. Menurur kawan-kawan bareng pak Amin lebih Afdhal. Semoga kami bisa mewarnai pembangunan Kota Banda Aceh bersama Pak Amin,” ujarnya.[]
