25.7 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

Hutama Karya Catat Laba Bersih Rp1,66 Triliun

JAKARTA | ACEH INFO — PT Hutama Karya mencatatkan kinerja keuangan positif pada tahun 2023 (unaudited) dengan mencetak laba bersih sebesar Rp1,66 triliun atau meningkat 215,31% dibandingkan tahun 2022. Dari sisi pendapatan, Hutama Karya mencatatkan sebesar Rp 27,78 triliun pada tahun 2023.

Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto mengungkapkan keberhasilan Hutama Karya dalam melakukan aksi korporasi melalui kerja sama investasi bersama Indonesia Investment Authority (INA) atas dua ruas tol di Sumatra menjadi tonggak keberhasilan atas kinerja positif yang diraih Hutama Karya pada tahun 2023.

Budi Harto menbahkan, Hutama Karya membukukan kinerja positif setelah melakukan kerja sama investasi melalui dua ruas jalan tol yakni Medan – Binjai (16,8 km) dan Bakauheni – Terbanggi Besar (140,9 km) dengan total transaksi senilai Rp 20,5 triliun pada Juni 2023 lalu.

“Kegiatan kerja sama investasi ini berdampak baik bagi perusahaan utamanya dari sisi kinerja keuangan dengan pengurangan bunga bunga dan cicilan pokok perusahaan pada tahun 2025,” jelas Budi Harto.

Baca Juga: Hutama Karya Operasikan Tol Binjai-Langsa Tanpa Tarif

Selain itu, Kata Budi Harto, Hutama Karya mebukukan eraning before interest, taxes, depreciation dan armortization (EBTIDA) tahun 2023 sebesar Rp 4,1 triliun atau meningkat 17,44%, sedangkan ekuitas perusahaan mencapai Rp 115,33 triliun atau tumbuh hingga 36,04%. Hutama Karya menduduki posisi peringkat 8 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terbesar di Indonesia dari sisi aset dengan total sebesar Rp 170,37 triliun atau meningkat 8,96%.

Hutama Karya juga berhasil menyelesaikan sejumlah proyek strategis di Indonesia yang dapat mendukung interkoneksi infrastruktur antar kawasan. Secara rinci portofolio proyek yang berhasil dirampungkan, termasuk diantaranya Proyek Strategis Nasional (PSN).

“Hingga Desember 2023, akumulasi panjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang telah dibangun oleh Hutama Karya mencapai 951 km. Sementara itu, puluhan proyek infrastruktur jasa konstruksi lainnya juga berhasil dirampungkan,” ujar Budi Harto.

Baca Juga: Trafik Kenderaan di Tol Sigli-Banda Aceh Naik 61Persen Selama Liburan

Deretan jalan tol yang selesai pada tahun 2023 ialah Jalan Tol Sigli Banda – Aceh Seksi 5 & 6 Blang Bintang – Baitussalam (13 km); Jalan Tol Indrapura – Kisaran Seksi Indrapura – Lima Puluh (15 km); Jalan Tol Binjai – Langsa Seksi Stabat – Tanjung Pura (27 km); Jalan Tol Indralaya – Prabumulih (65 km); Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat Seksi Tebing Tinggi – Indrapura (20,4 km) & Seksi Junction Tebing Tinggi (7 km). Dari sejumlah jalan tol yang selesai, Hutama Karya berhasil mengoperasikan dan meresmikan 7 ruas jalan tol tersebut.

Sedangkan puluhan proyek rampung sepanjang tahun 2023 meliputi proyek Rehabilitasi dan Renovasi Prasarana Pasca Gempa Cianjur Paket 12, Bendungan Ameroro Paket II di Sulawesi Tenggara, Universitas Pendidikan Indonesia Tahap 2 di Bandung, JDU SPAM Regional Mebidang di Sumatera Utara, Jembatan Kretek II di Yogyakarta, Proving Ground Bekasi, Aesthetic Center RSUP Sanglah di Bali, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Mandalika untuk mendukung perhelatan MotoGP di Lombok beberapa waktu lalu, serta Jalan Muri – Kwatisore yang rampung tiga bulan lebih awal guna membuka konektivitas masyarakat di Papua Barat.

Budi melanjutkan, nilai kontrak konstruksi pada tahun 2023 mencapai Rp 30,79 triliun dengan kontribusi terbesar dari proyek Jalan dan Jembatan. Nilai ini meliputi Kerjasama Operasional (KSO) sebesar Rp 9,23 triliun, dan Non-KSO sebesar Rp 21,55 triliun.

Baca Juga: 15 Juta Kenderaan Lintasi Tol Trans Sumatera Selama Liburan Nataru

Terdapat 43 proyek yang masih dalam proses konstruksi terdiri dari 12 Proyek EPC, 8 Proyek Gedung, dan 23 Proyek Infrastruktur yang tersebar hampir diseluruh Indonesia. Proyek yang berjalan diantaranya meliputi Universitas Malikussaleh, Tol Tebing Tinggi Serbelawan (Seksi 3), KSPN Danau Toba, Irigasi Rentang, Bendungan Way Apu, RSUP I.G.N.G Ngoerah Bali, Fender Jembatan Pulau Balang, RSIA Sardjito, Menara Turyapada Bali, dan Elevated KA Medan Paket 2.

Di luar pencapaian tersebut, Hutama Karya juga berhasil mengantongi sebanyak 23 kontrak baru yang terdiri dari 16 proyek infrastruktur jalan, jembatan, bendungan, dan 7 proyek gedung. Perolehan kontrak baru ini tumbuh sebesar 55,10% terhadap kontrak baru di tahun 2022.

Untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), Hutama Karya menandatangani berbagai proyek sepanjang tahun 2023 di antaranya meliputi Proyek Jalan Bebas Hambatan IKN Segmen Jembatan Pulau Balang – Sp. Riko senilai Rp 2,04 triliun, Proyek Rusun ASN 2 IKN senilai Rp 1,34 triliun, Proyek Jalan Tol IKN Seksi 3A Segmen Karangjoang – KKT Kariangau senilai Rp 847 miliar, dan Proyek Kantor Kementerian Koordinator 2 IKN senilai Rp 690 miliar.[]

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS