BANDA ACEH | ACEH INFO – Forum Bersama (Forbes) DPR RI-DPD RI Aceh diharap dapat mengambil peran besar dalam mengontrol berbagai Qanun yang sedang difasilitasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Peran ini dinilai penting agar kerjasama antara Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh dan DPR RI yang mewakili Aceh dapat solid di masa depan.
Harapan tersebut disampaikan Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPR Aceh, Mawardi atau akrab disapa Teungku Adek, dalam rilis resmi DPR Aceh, awal pekan ini. Dia menyampaikan harapan itu setakat dengan belum jelasnya nasib fasilitasi dua rancangan qanun yang diusulkan Pemerintah Aceh bersama DPR Aceh kepada Kemendagri pada 2022 lalu.
Kedua rancangan qanun tersebut yaitu Raqan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi di Aceh, serta Raqan Perubahan atas Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat.
“Kami yakin, peran Forbes untuk menjembatani segala isu Aceh-Jakarta sangat penting, maka kedepan perlu kita kokohkan,” ujar Teungku Adek.
Dia berharap dengan adanya peran besar Forbes itu juga dapat mengupayakan dua Raqan yang sedang difasilitasi oleh Kemendagri dapat segera kembali ke Aceh. “Dan kami dapat memparipurnakannya,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) diminta untuk segera menuntaskan fasilitasi rancangan Qanun (Raqan) Pertambangan Minyak Bumi dan Gas (Migas) di Aceh serta Raqan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi di Aceh. Kedua Raqan tersebut telah diusulkan ke Mendagri pada tahun 2022 lalu bersama sepuluh rancangan qanun lainnya, tetapi hingga saat ini belum selesai difasilitasi.
Baca: Fasilitasi Raqan Pertambangan dan Migas Aceh Masih Menggantung di Kemendagri
“Dua rancangan qanun yang belum selesai difasilitasi merupakan rancangan qanun yang penting untuk disahkan segera, terutama Raqan Perubahan Hukum Jinayat. Pemerintah Aceh sangat mengharapkan bisa secepatnya selesai difasilitasi oleh Kemendagri,” ujar Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPR Aceh, Mawardi, seperti dikutip dari siaran resmi yang dikeluarkan Media Center Sekretariat DPR Aceh, Senin, 20 Februari 2023 kemarin.[]
