26 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

Pertumbuhan Ekonomi Aceh Turun 4,15 Persen, Kemiskinan Terus Meningkat

BANDA ACEH | ACEH INFO – Pertumbuhan ekonomi Aceh pada triwulan kedua 2022 menurun drastis hingga 4,15%. Bila pada twiwulan pertama 2022 ekonomi Aceh tumbuh 7,39 % (yoy), pada triwulan kedua tercatat hanya 3,24 % (yoy). Angka kemiskinan di Aceh masih berada pada peringkat pertama di Sumatera.

Hal itu terungkap dalam Laporan Perekonomian Provinsi Aceh Mei 2022 yang dilansir Bank Indonesia (BI). Dalam laporan tersebut Kepala Perwakilan BI Provinsi Aceh Achris Sarwani menjelaskan, kinerja keuangan daerah Aceh pada triwulan pertama 2022 secara umum mengalami akselerasi, terutama didorong oleh kenaikan realisasi anggaran APBA. Di sisi lain realisasi belanja APBN mengalami peningkatan baik secara nominal maupun persentase walaupun realisasi pendapatan APBN mengalami penurunan.

Pada triwulan pertama 2022 inflasi di Aceh juga mengalami peningkatan utamanya disebabkan oleh kelompok makanan, minuman, dan tembakau, kelompok tranportasi dan kelompok perumahan, air, listrik dan gas. Pada triwulan kedua 2022, laju inflasi Aceh diperkirakan akan lebih tinggi dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Baca Juga: Jelang Idul Adha Peternak Resah Penjualan Sapi Menurun Akibat PMK

Sementara itu Stabilitas Sistem Keuangan Provinsi Aceh pada triwulan pertama 2021 tetap terjaga. Terdapat peningkatan penyaluran pembiayaan di Aceh meskipun ada sedikit penurunan kualitas pembiayaan yang tergambar dari peningkatan NPF. Selain itu, terdapat peningkatan pertumbuhan pembiayaan berdasarkan lokasi proyek yang meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya. ​​​​

Selama triwulan pertama 2022, perkembangan sistem pembayaran konsisten berjalan lancar dalam menopang pemulihan perekonomian Provinsi Aceh. Sistem pembayaran tunai berjalan sesuai dengan pola historisnya dimana aliran uang tunai di triwulan pertama menunjukkan karakter net inflow.

Kemudian, sistem pembayaran nontunai baik nilai besar ataupun ritel mengalami penurunan yang mengindikasikan tertahannya konsumsi masyarakat pasca libur panjang di akhir tahun 2021. Di sisi lain, penggunaan kartu ATM/debit dan uang elektronik tumbuh positif pada triwulan laporan.

Baca Juga: Mendagri Diminta Akomodir Kepentingan Rakyat Aceh Soal PJ Gubernur

Selain itu Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Aceh mengalami penurunan dibandingkan periode sebelumnya. Sedangkan aspek kemiskinan menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Jika dibandingkan dengan seluruh provinsi di Sumatera, TPT Aceh berada pada urutan keempat sedangkan kemiskinan berada pada peringkat pertama. ​​​​

Meski demikian, BI memperkirakan kinerja perekonomian Aceh pada tahun 2022 diperkirakan tumbuh 3,08% hingga 3,83%(yoy) atau lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya (2,79%, yoy). Kondisi tersebut utamanya diperkirakan oleh perbaikan konsumsi rumah tangga dan investasi. Sementara laju inflasi tahun 2022 diperkirakan berada pada batas atas sasaran inflasi nasional sebesar, dengan perkiraan peningkatan inflasi didorong oleh komponen volatile food dan administered prices.[]

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS